Kisah Nyata tentang Musibah Tambang Chili dan Penyelamatan Luar Biasa di Camp Hope
Sampul cetak "Buried Alive" (Sumber: Elexmedia Komputindo) |
BURIED ALIVE
MANUEL PINO TORO
PRAKATA OLEH
NATALIE MORALES,
PENYIAR PENDAMPING
DI NBC’S TODAY
“Barangkali kita tidak pernah menerima laporan lengkap atau
wawasan sebenarnya tentang apa yang terjadi di Gurun Atacama di Tambang San José,
namun Buried Alive, ditulis
oleh wartawan ternama di Cile, Manuel Pino Toro, menguraikan tulisan lengkap
dan akurat tentang bagaimana kisah itu terekspos, serta tiga puluh tiga
penambang yang berperan sangat penting dalam mempertahankan hidup dan
keselamatan mereka. Toro mengungkapkan bagaimana keajaiban telah terjadi dan
membawa para pembaca menjelajahi perjalanan menakjubkan dan peristiwa luar
biasa. Inilah kisah yang membuat kita tidak akan pernah puas, apalagi Toro
memiliki perspektif unik sebagai salah satu wartawan kondang di Cile.”
– Kutipan dari Prakata NATALIE
MORALES, penyiar pendamping di NBC’s Today
TANGGAL 5 AGUSTUS 2010, terowongan tambang emas dan tembaga
di Gurun Atacama di Cile runtuh, 33 penambang terjebak di bawah tanah. Selama
berhari-hari, semua keluarga korban menunggu dengan cemas ketika dentuman mesin
bor mencari tanda-tanda kehidupan. Akhirnya, informasi muncul dari bawah – para
penambang masih hidup dan lolos dari maut. Terowongan sempit dibor, berfungsi
sebagai saluran penghubung bahan makanan, obat-obatan, dan berbagai bantuan
yang diperlukan. Kini regu penolong harus mengebor batu karang setebal 2.300
kaki dan menaikkan semua penambang ke permukaan dengan selamat – tindakan yang
tidak pernah dilakukan sebelumnya.
Selama beberapa minggu setelah musibah, tenaga-tenaga ahli
dari seluruh dunia berjuang keras siang malam demi menyelamatkan mereka. Para
psikolog berkumpul di tempat itu membantu membangkitkan semangat para penambang
di bawah. Tim insinyur – dari Amerika Serikat, Great Britain, dan Cile – dengan
kecepatan tinggi, merancang dan menciptakan teknologi baru yang mampu menembus
batu karang kokoh.
Tak lama setelah musibah, Camp Hope benar-benar berubah
menjadi sebuah kota, simbol survival bagi semua yang terlibat di dalamnya. Di tempat itu, di
sekitar api unggun, semua keluarga korban berbagi kisah, perjuangan, dan
harapan tentang masa depan mereka dengan orang-orang tercinta yang terjebak di
bawah. Penduduk setempat berkerumun di sekitar kamp sebagai bentuk solidaritas
penuh, membagikan makanan, pelayanan utama, bahkan menara telepon selular,
semuanya secara cuma-cuma. Ketika kapsul menaikkan penambang pertama ke
permukaan, dia mendapat sambutan meriah dari Camp Hope, dan keajaiban itu
terekam lewat layar televisi di seluruh dunia.
Inilah kisah nyata tentang para penambang yang berhasil
bertahan hidup lebih dari satu mil di bawah tanah selama 69 hari, juga penduduk
Cile dan seluruh dunia, tak terhitung jumlahnya, turun tangan menolong mereka.
Presiden Cile Sebastián Piňera mengubah operasi penyelamatan menjadi
perjuangannya sendiri. Berdasarkan wawancara khusus dengan anggota-anggota
keluarga korban, regu penolong, dan para politisi yang terlibat, penulis Manuel
Pino Toro menjalin sebuah kisah tak terlupakan tentang upaya luar biasa,
kepercayaan, dan inovasi hebat yang diperlukan demi menyelamatkan para korban
selamat. Inilah kisah luar biasa tentang sebuah musibah dan bagaimana kisah ini
berakhir dengan kesimpulan spektakuler.
Wartawan Cile Manule Pino Toro adalah salah satu dari
beberapa reporter pertama di lokasi kejadian, yang mewawancarai
keluarga-keluarga korban di Camp Hope. Pino juga bekerja sebagai editor di
bagian Latin America and World La Opinion di Los Angeles, California, surat kabar berbahasa Spanyol
yang paling terkenal dan berpengaruh besar di Amerika Serikat. Dia juga menjadi
kontributor di Radio Francia International, jaringan televisi ATEI di Spanyol,
dan Noticias Culturales Iberoamericanas.
No comments
Post a Comment